Mr. Aziz sudah pulang

Kabarnya pak aziz sudah pulang ke rumah……….Alhamdulillah sudah baikan...Semoga bisa ikut melihat tim Futsal T&t & phone3 pas bertanding hari minggu nanti…sebagian temen2 lagi technical meeting niy....

Jimat XL

Pada hari Senin, 11 September 2006, XL mengeluarkan kartu perdana baru yang diberi nama JIMAT. Dalam bahasa Malaysia, JIMAT artinya HEMAT. Mungkin nama ini memang diambil dari Bahasa Malaysia, mengingat Telekom Malaysia merupakan pemegang saham mayoritas dan pengendali dengan kepemilikan saham sebesar 59,67%.




Kartu ini pulsanya hemat saat dipakai untuk telpon ke luar negeri (istilah keren nya: hemat panggilan internasional). Saat ini baru tersedia ke 5 negara tujuan yaitu: Singapura, Malaysia, Taiwan, Hongkong, dan China. Jadi, nomor tujuannya adalah pelanggan dari salah satu atau beberapa operator di ke lima negara itu. Tapi kalau nomor tujuannya adalah nomor operator Indonesia lainnya yang sedang roaming ke lima negara itu bisa ndak yah? Wah…..kayaknya gak bisa tuh, soalnya operator Indonesia lainnya kan juga punya layanan yang mirip-mirip dengan itu, sama2 tarif murah ke luar negeri. Nanti malah saingan dengan layanan mereka. Rencananya (1-2 bulan ini) XL juga akan deal dengan operator di Korea dan Timur Tengah. Kalau nelpon dari luar negeri ke Indonesia pakai kartu JIMAT? Gak bisa doonngg… XL belum punya prepaid roaming…..
Bagaimana sih hematnya JIMAT? Tarifnya tergolong tarif lokal. JIMAT memberikan tarif khusus, yaitu tarif lokal untuk menelepon ke semua fixed lines dan mobile lines sebesar Rp 500/30detik dengan tujuan negara Malaysia, Singapura, Hongkong, Taiwan, dan Cina. Tarif ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2006, tetapi khusus untuk panggilan ke Celcom Malaysia, tarif ini berlaku seterusnya.
Bagaimana dengan tarif SMSnya? Untuk SMS, kalau tujuannya ke operator Celcom Malaysia tarifnya RP. 250 per SMS. Tapi kalau ke operator internasional lainnya, tarifnya Rp. 449 per sms.
Bagaimana cara menggunakannya? Tarif khusus ini dapat dinikmati konsumen dengan cara yang mudah, yaitu Tekan 18 + Kode Negara + Nomor Tujuan.
Tapi kok bisa murah yah? Soalnya teknologi yang digunakan adalah VOIP. Kenapa sih dengan VOIP bisa murah? Wahhhh….kapan2 itu bisa kita bahas pada tulisan lain. Atau ada yang mau kasih komentar sekarang dan di sini juga: “kenapa kalau pakai voip tariff nya bisa lebih murah?”
Kembali lagi ke masalah JIMAT, pasar yang dituju adalah keluarga dari orang2 yang sering bepergian ke luar negeri tapi kondisi keuangannya pas-pasan. Terutama keluarga para TKI dan keluarga para pelajar yang sedang study di luar negeri. Kalau boleh menambahkan, keluarga para wartawan yang sedang tugas liputan luar negeri…hehehe…….kan wartawan juga tergolong profesi yang pendapatannya pas-pasan….tapi mereka lumayan sering bepergian ke luar negeri…..tapi mungkin pangsa pasarnya gak sebanyak TKI or pelajar kali yaaaahhh….
Btw, kalau saya sendiri sih BELUM mencoba nelpon or SMS ke luar negeri pakai kartu prabayar JIMAT. Jangankan ke luar negeri. Ke tujuan dalam negeri pun saya belum mencoba…..hahahaha……
Bagaimana kualitas suaranya? Ada yang bilang kalau voip kualitasnya tidak sebagus kanal biasa?…….ya itu dia….belum nyobain sih…. :))
Target dari XL, hingga akhir tahun ini bisa dapat 300 ribu pelanggan baru JIMAT.

Semoga Cepat Sembuh Pak Aziz

Pemred Tabloid Phone3, yg masih satu kubikal sama Majalah T&t (sama pemilik cuma beda nama perusahaan saja), Pak Aziz Nasution, jumat (8 september) jam 2 siang masuk rumah sakit PMI Bogor, di VIP paviliun, ruang 418 (kalo gak salah). Dulu (sekarang juga masih sih) Pak Aziz juga aktif di T&t, atasan saya juga. Pemred T&t, Bu Icha bilang ke saya, "Besok (hari sabtu) kalo bisa datang dulu, Chard. Nanti saya menyusul, biar lebih tenang kalo sudah ada yang mengunjungi".

Beberapa hari sebelum opname Pak Aziz dirontgen. Hasilnya Bronchitis kata dokter. Trus setelah itu agak sesak, dikira masih paru-paru (terkait dengan Bronchitisnya) ternyata diperiksa dokter ada penyempitan pembuluh jantung, sama livernya juga kena, masih stadium awal kalo livernya sih, Alhamdulillah masih stadium awal. Ditawarin dokter untuk rawat jalan atau rawat inap. Pak Azis memilih rawat inap saja. Soalnya walaupun sakitnya masih stadium awal, tapi jenisnya banyak. Pak Azis juga ada maag nya sedikit.

Pas saya jenguk hari sabtu, beliau bilang kalo tiduran gak enak rasanya. Isi perut seperti mau keluar. Pak Azis juga bilang kalo malam susah tidur. Dikasih obat tidur biar bisa istirahat. Tapi Mr. Azis takut ketagihan obat tidur....hehehe..bisa aja pak Azis...

Hari sabtu itu sih masih diinfus....tapi pak azis bilang insyaallah segera sembuh niy biar bisa menyaksikan langsung tim Futsal T&t dan Phone3 tanding hari minggu tanggal 17 september. Just info, Mr. Azis adalah mangaer tim futsal kami..

Ssemoga lekas sembuh Pak Azis...


اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبِأْسَ، اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَاءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَفَمًا

“Ya Allah, Rabb sekalian manusia, hilangkanlah petakanya dan sembuhkanlah dia, Engkaulah Yang Maha Penyembuh, tak ada penyembuh kecuali penyembuhan-Mu, sebuah penyembuhan yang tidak meninggalkan penyakit.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

14/09/06 :
Kabarnya pak aziz sudah pulang ke rumah……….Alhamdulillah sudah baikan.
Semoga bisa ikut melihat tim Futsal T&t & phone3 pas bertanding hari minggu nanti……
Pak aziz kan Manajer tim Futsal kami

Diskusi SMS Premium

Acara ini diselenggarakan atas prakarsa majalah Mobile. Pemrednya dulu bekerja di T&t dan menjadi atasan saya, Bp Eko Kuntadhi. Acara ini menampilkan pembicara dari 3 operator (TSEL, XL, ISAT), content provider untuk SMS Premium, Bp Kamilov dari BRTI, dan Bp Miftadi Sudjai, staf pengajar Teknik Elektro STT Telkom.

Pak Miftadi bersama mahasiswanya melakukan survey mengenai SMS Premium. Survey dilakukan pada tanggal 5-17 Desember 2005 dengan responden sebanyak 210 orang, yang berusia antara 18 – 60 tahun. Kategori untuk user adalah mahasiswa, dosen, karyawan, danibu rumah tangga, dengan area survey Bandung. Jenis SMS yg disurvey adalah ringback tone, kontes AFI-KDI-PILDACIL-etc, macam-macam QUIZ, daily Quotes (Rohani), unwanted sms, dll. Operator penyelenggara SMS Premium yg disurvey adalah Telkomsel, Indosat, XL, Fren, Flexy.

Berdasarkan survey tersebut, tingkat kepuasan pengguna terhadap layanan SMS premium adalah sebagai berikut:

• 37.5% menyetakan puas
• 54% menyetakan tidak puas
• 8.5% menyatakan tidak tahu

Sedangkan alasan ketidakpuasan responden adalah :

• 177 orang menyatakan ‘Tarif per SMS mahal”
• 123 orang menyatakan “sudah UNREG, tapi tetap dikirimi SMS”
• 112 orang menyatakan “SMS dating tengah malam/dini hari“
• 97 orang menyatakan “SMS dating lebih dari satu kali sehari“
• 85 orang menyatakan “Hadiah tidak pernah diumumkan“
• 84 orang menyatakan “Privacy terganggu karena no HP diketahui pihak lain tanpa sepengetahuannya“
• 43 orang menyatakan “Harus ganti nomor“